Darkahu Yaa Ahlal Madinah Yaa Tarim wa ahlaha

Lambang dan tulisan disamping ini adalah tawassul, دركاة artinya bantulah, Yaa Ahlal Madinah, yg dimaksud adalah Rasulullah saw dan semua syuhada Badar yg dimakamkan di Madinah.
mengenai huruf ح, adalah tawassul pada Alhafidh Habib Ali bin Muhamad Alhabsyi shohibul maulid, dan huruf itu ada yg tawassul pada Imam Alhaddad, ada pula yg bermakna tawassul pada Imam Abubakar bin salim,...
 
perlu diketahui bahwa tawassul dengan tulisan diperbolehkan dalam syariah Mengenai azimat (Ruqyyat) dg huruf arab merupakan hal yg diperbolehkan, selama itu tidak menduakan Allah swt. Sebagaimana dijelaskan bahwa azimat dg tulisan ayat atau doa disebutkan pd kitab Faidhulqadir Juz 3 hal 192, dan Tafsir Imam Qurtubi Juz 10 hal.316/317, dan masih banyak lagi penjelasan para Muhadditsin mengenai diperbolehkannya hal tersebut
Nama kota Tarim diambil dari nama seorang penguasa yang membangun kota tersebut, yaitu Tarim bin Hadramaut. menurut sumber lain dikatan bahwa yang membangun kota Tarim adalah Sa'ad Al-Kamil. Adapun sebutan lain dari kota Tarim adalah Al-Ghanna, yang artinya suatu tempat yang sangat subur. Disebut demikian karena di kota Tarim banyak terdapat tempat-tempat rimbun, banyak pohon-pohon besar yang tumbuh dan banyak pula sumber-sumber airnya.


Kota Tarim disebut juga Madinah As-Shiddiq. Hal ini disebabkan pada saat Khalifah Abubakar Ash-Shiddiq meminta sumpah setia penguasa kota Tarim pada saat itu yang bernama Ziyad bin Lubaid Al-Anshory, maka penguasa kota Tarim tersebut memberikan sumpah setianya dan kemudian diikuti oleh semua penduduk kota Tarim tanpa ada yang tertinggal.


Ketika berita ini disampaikan kepada khalifah Abubakar Ash-Shiddiq lewat surat, maka beliau berdoa untuk penduduk kota Tarim dengan 3 macam permohonan :
* Semoga kota Tarim diberi kemakmuran
* Semoga kota Tarim diberikan berkah sumber airnya
* Semoga kota Tarim dipenuhi oleh orang-orang sholeh sampai hari kiamat

As-Syeikh Muhammad bin Abubakar Ba'ibad berkata, "Sesungguhnya Abubakar Ash-Shiddiq r.a pernah memberi doa secara khusus bagi penduduk Tarim." Ketika kisah tadi disebutkan didepan beliau, beliau pernah berkata, "Sungguh amat beruntung penduduk kota Tarim."

Kota Tarim selain amat subur, kota ini juga pusat berkumpulnya wali-wali Allah, ulama-ulama besar, para penulis terkemuka. Kota ini juga merupakan pusat segala ilmu agama, pusat kegiatan tauhid dan keimanan. Pernah dituturkan oleh As-Syeikh Al-'Arif Billah Ali bin Salim, "Sesungguhnya yang berdiri di shof pertama di Masjid Jami' kota Tarim pada saat ibadah sholat Jum'at, semuanya adalah para ulama yang sholeh."

Salah satu keistimewaan kota Tarim adalah kota ini selalu dikunjungi orang dengan maksud yang amat penting, misalnya untuk mengambil barokah, menuntut ilmu, berziarah kepada wali-wali Allah dan bukan seperti kota-kota lain yang dikunjungi orang untuk mencari keuntungan yang bersifat duniawi.

Keistimewaan kota Tarim yang lain adalah disinilah banyak tersebar anak cucu Ahlul Bait Rasullullah SAW. Mereka tumbuh pesat dengan di tanah yang penuh dengan kebaikan, mulia perilaku dan darah keturunan penduduknya. Pernah suatu kali Rasullullah SAW bersabda, "Sesungguhnya aku benar-benar mencium harumnya karunia Tuhan Yang Maha Pemurah dari Yaman. Berapa banyak mata air kemurahan dan hikmah yang terpencar dari sana." Salah seorang sufi mengatakan bahwa yang dimaksud hadits tersebut tidak lain adalah penduduk kota Tarim.
 

Memperingati Hari Ibu


Suatu ketika, Abdullah bin Umar melihat seorang pemuda bertawaf sembari menggendong ibunya. Selesai bertawaf, si pemuda datang menemui Ibnu Umar. Ia berkata, “Wahai sahabat Rasulullah, apakah menurutmu, aku telah memenuhi hak-hak ibuku?” Ibnu umar menjawab, “Tidak, walau dengan menjatuhkan satu talak (guna memuasakan hatinya), walau dengan satu rintihan yang kamu lakukan. Karena perbuatan-perbuatan yang dilakukan oleh ibumu semata-mata untuk mengharapkan kehidupanmu, sementara kamu menunggu dan mengharap kematiannya.”

Di lain kesempatan, seorang pemuda menghampiri Rasulullah SAW. Maksud kedatangannya adalah meminta izin untuk berjihad bersama beliau. Sebelum meng-iya-kan permintaan pemuda ini, terlebih dahulu nabi bertanya, “Apakah kedua orang tuamu masih hidup?” Pemuda ini menjawab, “Iya.” Beliau pun kemudian berkata, “Kalau begitu, berjihadlah di jalan mereka (dengan berbakti kepada kedua orang tuamu).

Seorang sahabat nabi bernama Ibnu Mas`ud pernah bertanya kepada Nabi SAW perihal amalan-amalan terbaik di sisi Allah SWT. “Amal apakah yang paling dicintai Allah SWT?” Beliau menjawab, “Shalat (yang dilakukan) tepat pada waktunya.”

Ibnu Masu`d kembali kembali, “Lalu apa ?” Beliau menjawab, “Berbakti kepada kedua orang tua.”

“Lalu apa lagi?” Beliau menjawab, “Jihad di jalan Allah.”

Tiga kisah di atas merupakan peristiwa agung tentang sesuatu yang agung pula: berbakti kepada orang tua, ayah-ibu kita. Panggung sejarah melahirkan manusia-manusia agung berkat sikap mereka menomorsatukan ayah-ibunya, berbakti kepada keduanya dengan sepenuh hati. Keberhasilan dan kesuksesan siapa pun tak dapat dilepaskan dari peran orang tua, utamanya seorang ibu. Tragisnya, di pinggir-pinggir jalan perkotaan, di tengah hilir-mudik manusia di pasar-pasar mereka, di tengah panas teriknya mentari, kita menyaksikan orang-orang yang telah lanjut usia, ringkih, berjalan membungkuk, wajah yang keriput termakan usia, mereka duduk di pinggir jaan, tersengat matahari, tersiram hujan dengan hawa udara yang menusuk tulang. Di manakah, keluarga atau anak mereka itu ? “Orang tua adalah pintu pertengahan menuju surge. Bila engkau mau, silakan engkau pelihara. Bila tidak mau, silakan untuk tidak memperdulikannya,” sabda Nabi SAW

Di tempat yang lain, di tengah kesuksesan seorang pemuda, memiliki istri yang cantik nan jelita, rumah mewah, mobil, harta, kedudukan, status sosial yang tinggi, dihormati oleh banyak orang, orang tuanya hidup tidur berhimpitan dengan ‘teman sebayanya’ di panti jompo, makan seadanya, menunggu ajal datang menghampirinya. Kini, sang ibu yang telah melahirkan, merawat, membesarkan, dan mendidik anaknya yang tengah naik daun itu harus bersabar, mengelus dada, dan menerima nasib apa adanya.

Ada seorang Lansia curhat kepada pengurus sebuah panti jompo yang letaknya dekat dengan rumah saya. Kata bapak pengurus, para Lansia itu kerap menyesalkan sikap anaknya yang menitipkan dirinya di panti jompo. “Dulu, saya merawat anak-anak itu, saya sekolahkan sampai perguruan tinggi, saya beri makanan yang baik dan bergizi. Tapi kini, apa yang saya terima? Mereka mencampakkan begitu saja, diacuhkan, dan pada akhirnya dititipkan di sini (panti).

“Sungguh kasihan, sungguh kasihan, sungguh kasihan,” kata Rasulullah. Salah seorang sahabat bertanya, “Siapa yang kasihan, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Orang yang semapt berjumpa dengan orang tuanya, kedua-duanya, atau salah seorang di antara keduanya, saat umur mereka sudah menua, namun tidak bisa membuatnya masuk surga.”

Tepat sekali ucapan Sayidina Abdullah bin Umar yang berkata, “Perbuatan-perbuatan yang dilakukan oleh ibumu semata-mata untuk mengharapkan kehidupanmu, sementara kamu menunggu dan mengharap kematiannya.”

Sahabat, sebagaimana kita memperlakukan orang tua kita , seperti itulah kelak anak-anak kita mempergauli kita. Pergaulilah orang tua kita dengan lemah lembut, taat, bakti, niscaya keturunan kita di masa depan akan melakukan hal yang sama. Jangan sia-siakan.

Selamat Hari Ibu 22 Desember 2011

Kode-Kode Rahasia Blackberry

Blackberry saat ini sudah bukan barang langka lagi, dengan fitur dan aplikasi yang lengkap menjadikan smartphone ini semakin digemari oleh para penikmat ponsel-ponsel canggih.

Nah, bagi Anda yang sudah menggunakan Blackberry sebagai perangkat komunikasi dan multimedia Anda, tidak ada salahnya Anda mencoba menggunakan perintah kode-kode yang bisa Anda gunakan untuk mengecek berbagai macam fitur yang ada dalam smartphone ini

Berikut kode-kode perintah rahasia yang bisa digunakan:

•ALT + N M L L = mengetahui kapasitas sinyal bar
•ALT + V A L D = verifikasi Address Book
•ALT + R B L D = merombak Address Book
•ALT + R B V = melihat source code dalam Webpage
•ALT + left Shift + press H = mengetahui info teknis yang ada dalam Blackberry
•* # 0 6 # = mengetahui IMEI yang ada pada Blackberry
•ALT + Right Shift + Delete = mengetahui simulasi kapasitas baterai sudah full
•ALT + L G L G = mengetahui log yang sudah dilakukan dalam Blackberry
•ALT + NUM / Aa / Cap + H = mengetahui Akses Informasi PIN – IMEI – Vendor ID – Free Memory – Versi OS
•M E P D pada Sim Card = mengecek status Blackberry locked atau unlocked
•ALT + Cap / Aa Right + DEL = merestart Blackberry yang sedang nge-hang
sumber:

Tampilan Baru Facebook sekarang

sudah pada tau belum, bagaimana cara membuat tampilan seperty saya (Tampilan Baru Facebook sekarang).. langsung saja yach sobat--->> klik Facebook Timeline? Facebook Timeline itu layout atau desain baru buat profile facebook.  step nya sangat mudah kok, tinggal klik

setalah klik Facebook Timeline akan kluar seperty di atas... trus klik sebelah kanan atau bisa di lihat tanda anak panah ke bawah itu yang saya klik.. karena sebelum nya saya sudah buat jadi tampilan nya kosong kalau baru buat pasty ada :-)
kemudian ikuti step2 nya...di jamin tidak mumet  kok...

Venera boss 301



Ponsel berpaten USA berlabel Venera BOSS 301 ini dibanderol sekitar Rp 800 ribuan, dan dirilis untuk menyasar pengguna dengan tingkat aktifitas mobile yang tinggi. Tengok saja fitur-fitur yang dijejalkan, hampir sebagian besar sifatnya mobile.
Mulai dari koneksi WiFi yang bisa dimanfaatkan untuk browsing internet gratis di area free hotspot. Ada juga dukungan link informasi berita, mulai gosip & infotainment, lowongan kerja, movie schedule hingga jadwal penerbangan.
Tak ketinggalan, sisi multimedi pun tetap disediakan. Ada dua buah kamera yang siap dimanfaatkan untuk foto-foto, depan VGA dan belakang 2MP. Ada juga pemutar musik/video serta radio FM.
Bagi pecinta jejaring sosial dan chatting, jangan khawatir, Venera BOSS 301 tetap menyertakan fitur wajib ini. Ada link Facebook, Twitter, Skype dan mig33.

Spesifikasi:
Jaringan: Quadband GSM (850/900/1800/1900 MHz) & Dual On; Dimensi: 115x60x12.8 mm; Layar: 2.4 inci, TFT QVGA; Transfer data: GPRS; Kamera: Dual camera, 2 MP (belakang), VGA (depan); Memori eksternal: microSD up to 8GB; Messaging: SMS, MMS; Konektivitas: WiFi, Bluetooth, kabel data, 3.5mm audio jack; Browser: WAP, Opera Mini; Fitur lain: Polifonik (MP3), MP3/MP4/Avi player, radio FM, Trackpad, Webcam, Changeable caller voice, Facebook, Twitter, Skype, mig33, G-sensor, EKSPRESS ON COVER (Black, Yellow, Green, Purple, Blue & Red), Office reader, Calendar, Calculator, Alarm, Speakerphone; Baterai: Lithium ion 850 mAh; Standby: 450 jam; Talktime: 8 jam



Karakter Text
sms   : 1.217 Karakter 
mms  : 612    Karakter
email : 600    Karakter
Dengan uang 320rbu, mau cari yang bagus, ada wifinya, Internet Cepat eh.. nemu yang lebih murah dari Vitell V718 Jamboo yaitu Venera boss 301 yang saya pegang ini dengan Kecepatan  gprs class 12 dan EDGE yang lima tingkat lebih baik dari Vitell V718 Jamboo kemarin dengan harga lebih murah selisih Rp.9000,- , saya beli di INDOCELL dinoyo Alhamdulillah... Internetnya Ngebutt Abizzz....

 

KISAH BOCAH AMERIKA MASUK ISLAM


Kisah spiritual anak kecil yang memeluk islam hanya karena dia baca mengenai buku Islam, setelah sebelumnya orang tuanya memberinya semua buku semua agama yang ada di dunia, Orang tua mutusin agar anaknya sendiri yang memilih agamanya.

Rasulullah saw bersabda: "Setiap bayi yang dilahirkan dalam keadaan fitrah. Maka kedua orang tuanyalah yang menjadikannya Yahudi, atau Nasrani, atau Majusi." (HR. Bukhari)

Kisah bocah Amerika ini tidak lain adalah sebuah bukti yang membenarkan hadits tersebut di atas.

Alexander Pertz dilahirkan dari kedua orang tua Nasrani pada tahun 1990. Sejak awal ibunya telah memutuskan untuk membiarkannya memilih agamanya jauh dari pengaruh keluarga atau masyarakat. Begitu dia bisa membaca dan menulis maka ibunya menghadirkan untuknya buku-buku agama dari seluruh agama, baik agama langit atau agama bumi. Setelah membaca dengan mendalam, Alexander memutuskan untuk menjadi seorang muslim. Padahal ia tak pernah bertemu muslim seorangpun.

Dia sangat cinta dengan agama ini sampai pada tingkatan dia mempelajari sholat, dan mengerti banyak hukum-hukum syar'i, membaca sejarah Islam, mempelajari banyak kalimat bahasa Arab, menghafal sebagian surat, dan belajar adzan.

Semua itu tanpa bertemu dengan seorang muslimpun. Berdasarkan bacaan-bacaan tersebut dia memutuskan untuk mengganti namanya yaitu Muhammad 'Abdullah, dengan tujuan agar mendapatkan keberkahan Rasulullah saw yang dia cintai sejak masih kecil.

Salah seorang wartawan muslim menemuinya dan bertanya pada bocah tersebut. Namun, sebelum wartawan tersebut bertanya kepadanya, bocah tersebut bertanya kepada wartawan itu, "Apakah engkau seorang yang hafal Al Quran ?"

Wartawan itu berkata: "Tidak". Namun sang wartawan dapat merasakan kekecewaan anak itu atas jawabannya.

Bocah itu kembali berkata , "Akan tetapi engkau adalah seorang muslim, dan mengerti bahasa Arab, bukankah demikian ?". Dia menghujani wartawan itu dengan banyak pertanyaan. "Apakah engkau telah menunaikan ibadah haji ? Apakah engkau telah menunaikan 'umrah ? Bagaimana engkau bisa mendapatkan pakaian ihram ? Apakah pakaian ihram tersebut mahal ? Apakah mungkin aku membelinya di sini, ataukah mereka hanya menjualnya di Arab Saudi saja ? Kesulitan apa sajakah yang engkau alami, dengan keberadaanmu sebagai seorang muslim di komunitas yang bukan Islami ?"

Setelah wartawan itu menjawab sebisanya, anak itu kembali berbicara dan menceritakan tentang beberapa hal berkenaan dengan kawan-kawannya, atau gurunya, sesuatu yang berkenaan dengan makan atau minumnya, peci putih yang dikenakannya, ghutrah (surban) yang dia lingkarkan di kepalanya dengan model Yaman, atau berdirinya di kebun umum untuk mengumandangkan adzan sebelum dia sholat. Kemudian ia berkata dengan penuh penyesalan, "Terkadang aku kehilangan sebagian sholat karena ketidaktahuanku tentang waktu-waktu sholat."

Kemudian wartawan itu bertanya pada sang bocah, "Apa yang membuatmu tertarik pada Islam ? Mengapa engkau memilih Islam, tidak yang lain saja ?" Dia diam sesaat kemudian menjawab.

Bocah itu diam sesaat dan kemudian menjawab, "Aku tidak tahu, segala yang aku ketahui adalah dari yang aku baca tentangnya, dan setiap kali aku menambah bacaanku, maka semakin banyak kecintaanku".

Wartawan bertanya kembali, "Apakah engkau telah puasa Ramadhan ?"

Muhammad tersenyum sambil menjawab, "Ya, aku telah puasa Ramadhan yang lalu secara sempurna. Alhamdulillah, dan itu adalah pertama kalinya aku berpuasa di dalamnya. Dulunya sulit, terlebih pada hari-hari pertama". Kemudian dia meneruskan : "Ayahku telah menakutiku bahwa aku tidak akan mampu berpuasa, akan tetapi aku berpuasa dan tidak mempercayai hal tersebut".

"Apakah cita-citamu ?" tanya wartawan

Dengan cepat Muhammad menjawab, "Aku memiliki banyak cita-cita. Aku berkeinginan untuk pergi ke Makkah dan mencium Hajar Aswad".

"Sungguh aku perhatikan bahwa keinginanmu untuk menunaikan ibadah haji adalah sangat besar. Adakah penyebab hal tersebut ?" tanya wartawan lagi.

Ibu Muhamad untuk pertama kalinya ikut angkat bicara, dia berkata : "Sesungguhnya gambar Ka'bah telah memenuhi kamarnya, sebagian manusia menyangka bahwa apa yang dia lewati pada saat sekarang hanyalah semacam khayalan, semacam angan yang akan berhenti pada suatu hari. Akan tetapi mereka tidak mengetahui bahwa dia tidak hanya sekedar serius, melainkan mengimaninya dengan sangat dalam sampai pada tingkatan yang tidak bisa dirasakan oleh orang lain".

Tampaklah senyuman di wajah Muhammad 'Abdullah, dia melihat ibunya membelanya. Kemudian dia memberikan keterangan kepada ibunya tentang thawaf di sekitar Ka'bah, dan bagaimanakah haji sebagai sebuah lambang persamaan antar sesama manusia sebagaimana Tuhan telah menciptakan mereka tanpa memandang perbedaan warna kulit, bangsa, kaya, atau miskin.

Kemudian Muhammad meneruskan, "Sesungguhnya aku berusaha mengumpulkan sisa dari uang sakuku setiap minggunya agar aku bisa pergi ke Makkah Al-Mukarramah pada suatu hari. Aku telah mendengar bahwa perjalanan ke sana membutuhkan biaya 4 ribu dollar, dan sekarang aku mempunyai 300 dollar."

Ibunya menimpalinya seraya berkata untuk berusaha menghilangkan kesan keteledorannya, "Aku sama sekali tidak keberatan dan menghalanginya pergi ke Makkah, akan tetapi kami tidak memiliki cukup uang untuk mengirimnya dalam waktu dekat ini."

"Apakah cita-citamu yang lain ?" tanya wartawan.

"Aku bercita-cita agar Palestina kembali ke tangan kaum muslimin. Ini adalah bumi mereka yang dicuri oleh orang-orang Israel (Yahudi) dari mereka." jawab Muhammad

Ibunya melihat kepadanya dengan penuh keheranan. Maka diapun memberikan isyarat bahwa sebelumnya telah terjadi perdebatan antara dia dengan ibunya sekitar tema ini.

Muhammad berkata, "Ibu, engkau belum membaca sejarah, bacalah sejarah, sungguh benar-benar telah terjadi perampasan terhadap Palestina."

"Apakah engkau mempunyai cita-cita lain ?" tanya wartawan lagi.

Muhammad menjawab, "Cita-citaku adalah aku ingin belajar bahasa Arab, dan menghafal Al Quran."

"Apakah engkau berkeinginan belajar di negeri Islam ?" tanya wartawan

Maka dia menjawab dengan meyakinkan : "Tentu"

"Apakah engkau mendapati kesulitan dalam masalah makanan ? Bagaimana engkau menghindari daging babi ?"

Muhammad menjawab, "Babi adalah hewan yang sangat kotor dan menjijikkan. Aku sangat heran, bagaimanakah mereka memakan dagingnya. Keluargaku mengetahui bahwa aku tidak memakan daging babi, oleh karena itu mereka tidak menghidangkannya untukku. Dan jika kami pergi ke restoran, maka aku kabarkan kepada mereka bahwa aku tidak memakan daging babi."

"Apakah engkau sholat di sekolahan ?"

"Ya, aku telah membuat sebuah tempat rahasia di perpustakaan yang aku shalat di sana setiap hari" jawab Muhammad

Kemudian datanglah waktu shalat maghrib di tengah wawancara. Bocah itu langsung berkata kepada wartawan,"Apakah engkau mengijinkanku untuk mengumandangkan adzan ?"

Kemudian dia berdiri dan mengumandangkan adzan. Dan tanpa terasa, air mata mengalir di kedua mata sang wartawan ketika melihat dan mendengarkan bocah itu menyuarakan adzan.


SUBHANALLAH....

ShortCut MS. Word 2007

Sudah beberapa hari ini pekerjaan di kantor banyak sekali hingga menumpuk dah harus di bawa kerumah. Pekerjaannya adalah “Editing”, yaitu mengedit naskah laporan penelitian pengabdian, masyarakat, GBPP SAP dan Diktat Bahan ajar.
Karena keperluan ini maka saya harus memperdalam kemampuan saya menggunakan MS. Word 2007 karena jika hanya menggunakan kemampuan standard yang saya miliki sekarang maka pekerjaan Pengeditan ini akan memakan waktu yang cukup lama.
Salah satu peningkatan yang saya lakukan adalah penggunaan shortcut yang ada pada MS. Word 2007.  Shortcut adalah perintah – perintah yang dapat di lakukan hanya dengan menekan tombol keyboard.
Nah disini saya ingin berbagi kepada rekan – rekan yang mungkin pada saat ini juga sedang melakukan pengeditan naskah yang sangat banyak ada baiknya anda menggunakan shortcut dibawah ini:

Command Name
Shortcut Keys
All Caps CTRL+SHIFT+A
Annotation ALT+CTRL+M
App Maximize ALT+F10
App Restore ALT+F5
Apply Heading1 ALT+CTRL+1
Apply Heading2 ALT+CTRL+2
Apply Heading3 ALT+CTRL+3
Apply List Bullet CTRL+SHIFT+L
Auto Format ALT+CTRL+K
Auto Text F3 or ALT+CTRL+V
Bold CTRL+B or CTRL+SHIFT+B
Bookmark CTRL+SHIFT+F5
Browse Next CTRL+PAGE DOWN
Browse Previous CTRL+PAGE UP
Browse Sel ALT+CTRL+HOME
Cancel ESC
Center Para CTRL+E
Change Case SHIFT+F3
Char Left LEFT
Char Left Extend SHIFT+LEFT
Char Right RIGHT
Char Right Extend SHIFT+RIGHT
Clear DELETE
Close or Exit ALT+F4
Close Pane ALT+SHIFT+C
Column Break CTRL+SHIFT+ENTER
Column Select CTRL+SHIFT+F8
Copy CTRL+C or CTRL+INSERT
Copy Format CTRL+SHIFT+C
Copy Text SHIFT+F2
Create Auto Text ALT+F3
Customize Add Menu ALT+CTRL+=
Customize Keyboard ALT+CTRL+NUM +
Customize Remove Menu ALT+CTRL+-
Cut CTRL+X or SHIFT+DELETE
Date Field ALT+SHIFT+D
Delete Back Word CTRL+BACKSPACE
Delete Word CTRL+DELETE
Dictionary ALT+SHIFT+F7
Do Field Click ALT+SHIFT+F9
Doc Close CTRL+W or CTRL+F4
Doc Maximize CTRL+F10
Doc Move CTRL+F7
Doc Restore CTRL+F5
Doc Size CTRL+F8
Doc Split ALT+CTRL+S
Double Underline CTRL+SHIFT+D
End of Column ALT+PAGE DOWN
End of Column ALT+SHIFT+PAGE DOWN
End of Doc Extend CTRL+SHIFT+END
End of Document CTRL+END
End of Line END
End of Line Extend SHIFT+END
End of Row ALT+END
End of Row ALT+SHIFT+END
End of Window ALT+CTRL+PAGE DOWN
End of Window Extend ALT+CTRL+SHIFT+PAGE DOWN
Endnote Now ALT+CTRL+D
Extend Selection F8
Field Chars CTRL+F9
Field Codes ALT+F9
Find CTRL+F
Font CTRL+D or CTRL+SHIFT+F
Font Size Select CTRL+SHIFT+P
Footnote Now ALT+CTRL+F
Go Back SHIFT+F5 or ALT+CTRL+Z
Go To CTRL+G or F5
Grow Font CTRL+SHIFT+.
Grow Font One Point CTRL+]
Hanging Indent CTRL+T
Header Footer Link ALT+SHIFT+R
Help F1
Hidden CTRL+SHIFT+H
Hyperlink CTRL+K
Indent CTRL+M
Italic CTRL+I or CTRL+SHIFT+I
Justify Para CTRL+J
Left Para CTRL+L
Line Down DOWN
Line Down Extend SHIFT+DOWN
Line Up UP
Line Up Extend SHIFT+UP
List Num Field ALT+CTRL+L
Lock Fields CTRL+3 or CTRL+F11
Macro ALT+F8
Mail Merge Check ALT+SHIFT+K
Mail Merge Edit Data Source ALT+SHIFT+E
Mail Merge to Doc ALT+SHIFT+N
Mail Merge to Printer ALT+SHIFT+M
Mark Citation ALT+SHIFT+I
Mark Index Entry ALT+SHIFT+X
Mark Table of Contents Entry ALT+SHIFT+O
Menu Mode F10
Merge Field ALT+SHIFT+F
Microsoft Script Editor ALT+SHIFT+F11
Microsoft System Info ALT+CTRL+F1
Move Text F2
New CTRL+N
Next Cell TAB
Next Field F11 or ALT+F1
Next Misspelling ALT+F7
Next Object ALT+DOWN
Next Window CTRL+F6 or ALT+F6
Normal ALT+CTRL+N
Normal Style CTRL+SHIFT+N or ALT+SHIFT+CLEAR (NUM 5)
Open CTRL+O or CTRL+F12 or ALT+CTRL+F2
Open or Close Up Para CTRL+0
Other Pane F6 or SHIFT+F6
Outline ALT+CTRL+O
Outline Collapse ALT+SHIFT+- or ALT+SHIFT+NUM -
Outline Demote ALT+SHIFT+RIGHT
Outline Expand ALT+SHIFT+=
Outline Expand ALT+SHIFT+NUM +
Outline Move Down ALT+SHIFT+DOWN
Outline Move Up ALT+SHIFT+UP
Outline Promote ALT+SHIFT+LEFT
Outline Show First Line ALT+SHIFT+L
Overtype INSERT
Page ALT+CTRL+P
Page Break CTRL+ENTER
Page Down PAGE DOWN
Page Down Extend SHIFT+PAGE DOWN
Page Field ALT+SHIFT+P
Page Up PAGE UP
Page Up Extend SHIFT+PAGE UP
Para Down CTRL+DOWN
Para Down Extend CTRL+SHIFT+DOWN
Para Up CTRL+UP
Para Up Extend CTRL+SHIFT+UP
Paste CTRL+V or SHIFT+INSERT
Paste Format CTRL+SHIFT+V
Prev Cell SHIFT+TAB
Prev Field SHIFT+F11 or ALT+SHIFT+F1
Prev Object ALT+UP
Prev Window CTRL+SHIFT+F6 or ALT+SHIFT+F6
Print CTRL+P or CTRL+SHIFT+F12
Print Preview CTRL+F2 or ALT+CTRL+I
Proofing F7
Redo ALT+SHIFT+BACKSPACE
Redo or Repeat CTRL+Y or F4 or ALT+ENTER
Repeat Find SHIFT+F4 or ALT+CTRL+Y
Replace CTRL+H
Reset Char CTRL+SPACE or CTRL+SHIFT+Z
Reset Para CTRL+Q
Revision Marks Toggle CTRL+SHIFT+E
Right Para CTRL+R
Save CTRL+S or SHIFT+F12 or ALT+SHIFT+F2
Save As F12
Select All CTRL+A or CTRL+CLEAR (NUM 5) or CTRL+NUM 5
Select Table ALT+CLEAR (NUM 5)
Show All CTRL+SHIFT+8
Show All Headings ALT+SHIFT+A
Show Heading1 ALT+SHIFT+1
Show Heading2 ALT+SHIFT+2
Show Heading3 ALT+SHIFT+3
Show Heading4 ALT+SHIFT+4
Show Heading5 ALT+SHIFT+5
Show Heading6 ALT+SHIFT+6
Show Heading7 ALT+SHIFT+7
Show Heading8 ALT+SHIFT+8
Show Heading9 ALT+SHIFT+9
Shrink Font CTRL+SHIFT+,
Shrink Font One Point CTRL+[
Small Caps CTRL+SHIFT+K
Space Para1 CTRL+1
Space Para15 CTRL+5
Space Para2 CTRL+2
Spike CTRL+SHIFT+F3 or CTRL+F3
Start of Column ALT+PAGE UP
Start of Column ALT+SHIFT+PAGE UP
Start of Doc Extend CTRL+SHIFT+HOME
Start of Document CTRL+HOME
Start of Line HOME
Start of Line Extend SHIFT+HOME
Start of Row ALT+HOME
Start of Row ALT+SHIFT+HOME
Start of Window ALT+CTRL+PAGE UP
Start of Window Extend ALT+CTRL+SHIFT+PAGE UP
Style CTRL+SHIFT+S
Subscript CTRL+=
Superscript CTRL+SHIFT+=
Symbol Font CTRL+SHIFT+Q
Thesaurus SHIFT+F7
Time Field ALT+SHIFT+T
Toggle Field Display SHIFT+F9
Toggle Master Subdocs CTRL+\
Tool SHIFT+F1
Un Hang CTRL+SHIFT+T
Un Indent CTRL+SHIFT+M
Underline CTRL+U or CTRL+SHIFT+U
Undo CTRL+Z or ALT+BACKSPACE
Unlink Fields CTRL+6 or CTRL+SHIFT+F9
Unlock Fields CTRL+4 or CTRL+SHIFT+F11
Update Auto Format ALT+CTRL+U
Update Fields F9 or ALT+SHIFT+U
Update Source CTRL+SHIFT+F7
VBCode ALT+F11
Web Go Back ALT+LEFT
Web Go Forward ALT+RIGHT
Word Left CTRL+LEFT
Word Left Extend CTRL+SHIFT+LEFT
Word Right CTRL+RIGHT
Word Right Extend CTRL+SHIFT+RIGHT
Word Underline CTRL+SHIF

Nexian Thunder W755, Dual GSM Plus 3G dan Wi-Fi


Nexian belakangan antusias menggelontor bursa ponsel tanah air dengan produk-produk keluarannya. Seperti kita tahu, belum lama ini salah satu vendor lokal ini menghadirkan ponsel Android dan ponsel layar sentuh terbaru, seperti Journey 2 (Ultra Journey dan Cosmic Journey).
Kini Nexian kembali menawarkan ponsel QWERTY berkonektivitas 3G dan Wi-Fi berlabel Nexian Thunder W755. Melihat tongkrongan bodi dan fitur yang dijejalkan didalamnya Nexian Thunder terbilang sebagai versi pembaharu dari model Nexian Speed2, dimana pada produk seniornya tersebut sebatas berjalan di network generasi ketiga (3G/UMTS), belum didukung koneksi Wi-Fi (WLAN).
Menariknya, Nexian Thunder W755 tampil dengan bodi lebih ‘fresh’, lewat balutan material metal yang terlihat solid dan elegan. Tak hanya itu, sektor depan Nexian Thunder memiliki tampilan baru yang unik. Tombol menu seperti ‘call’ SIM 1 dan SIM 2, End Call, Home tertampil berderet sejajar dibawah layar. Untuk layar, Thunder mengusung display 2,4 inci, 240×320 piksel (QVGA).
Layaknya ponsel lokal lain, meski sudah mampu berjalan di network WCDMA (3G), serta memiliki koneksi Wi-Fi, Nexian Thunder W755 tetap tak meninggalkan fasilitas khasnya, yakni teknologi dual on GSM. Selain itu, sektor kamera pun tercatat sudah mumpuni, dengan hadirnya kamera utama 2 MP di bagian belakang dan lensa QCIF di sisi muka, untuk akses panggilan video (video call).
Banderol yang dilabelkan untuk menebus Nexian Thunder W755 yakni sekitar Rp 699.000,-. Harga ini relatif terjangkau, mengingat fasilitas lain seperti Bluetooth, radio FM, player MP3, player video, slot kartu memori eksternal (microSD) serta beragam aplikasi social networking sudah tersaji di sini.
Spesifikasi
Harga: Rp. 699.000 sekarang Rp. 450.000 (2012); Jaringan: Dual GSM (3G+GSM),900/1800MHz; Konektivitas: GPRS/EDGE/3G; Layar: LCD 2.4″ QVGA; Kamera: 2.0 MP & QCIF; Java, Bluetooth, Wi-Fi; Multimedia: Video Player, Audio Player, Radio FM; Trackpad Nav Key; Slot microSD card, speakerphone ; Video Call; Applikasi: Nexian Messenger, Nexian Zone, NMC Player, My Widget, Email, SMS, MMs, Facebook, Twitter, YM, Skype, Yahoo MObile; Web Browser: Operamini, Operamobile; Li-ion Battery

menguap itu ternyata 'berbahaya'



Sebuah penelitian menyebutkan bahwa aktivitas menguap itu ternyata 'berbahaya' karena akan berdampak penularan bagi orang-orang terdekat Anda. Benarkah?

Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Public Library of Science ONE mengungkapkan bahwa menguap merupakan sebuah bentuk ikatan empati yang terjadi di dalam sebuah kelompok sosial.

"Kami ingin mencoba memahami faktor apa yang paling penting dalam mempengaruhi penularan menguap pada manusia. Sehingga kami mengumpulkan data selama satu tahun dari beberapa negara berbeda di dunia," ungkap peneliti Prof Elisabetta Palagi.

Peneliti dari University of Pisa, Italia meneliti 109 orang dewasa berjumlahj 53 pria dan 56 wanita di Eropa, Amerika Utara, Asia dan Afrika selama 12 bulan.

Para peneliti lantas membagi partisipan menjadi 2 kelompok. Kelompok pertama menjadi kelompok 'pemicu' menguap, sedangkan kelompok lainnya menjadi kelompok yang tertangkap tertular menguap.

Peneliti mendapati terdapat 480 kasus menguap selama masa percobaan, dimana para peneliti mencatat terdapat satu orang tertular menguap dalam jangka waktu tiga menit.

Peneliti juga menemukan hampir setengah partisipan yang tertular menguap adalah mereka yang saling kenal baik satu sama lain, seperti keluarga dan teman dekat, dibandingkan dengan orang asing atau orang baru mereka kenal.

"Kami menemukan faktor paling penting bukanlah ras, warna kulit, perbedaan kebiasaan budaya, jenis kelamin atau usia. Namun lebih kepada jenis hubungan antara keduanya," tambah Prof Palagi.

Sedikit orang yang mengetahui tentang fenomena ini, yang dikenal dengan penularan menguap. Menguap merupakan suatu bentuk sinyal kelelahan, stres atau bosan.
Para peneliti juga menduga bahwa seperti tersenyum, menguap adalah bentuk empati.

Bahaya Tidur Selepas Sholat Subuh


Kita telah ketahui bersama bahwa waktu pagi adalah waktu yang penuh barakah dan di antara waktu yang kita diperintahkan untuk memanfaatkannya. Akan tetapi, pada kenyataannya kita banyak melihat orang-orang melalaikan waktu yang mulia ini. Waktu yang seharusnya dipergunakan untuk bekerja, melakukan ketaatan dan beribadah, ternyata dipergunakaan untuk tidur dan bermalas-malasan.
Saudaraku, ingatlah bahawa orang-orang soleh terdahulu sangat membenci tidur pagi. Kita dapat melihat ini dari penuturan Ibnul Qayyim ketika menjelaskan masalah banyak tidur bahawa banyak tidur dapat mematikan hati dan membuat badan merasa malas serta membuang-buang waktu. Beliau rahimahullah mengatakan,
“Banyak tidur dapat mengakibatkan lalai dan malas-malasan. Banyak tidur ada yang termasuk dilarang dan ada pula yang dapat menimbulkan bahaya bagi badan”.
Waktu tidur yang paling bermanfaat yaitu :
1. Tidur ketika perlu tidur.
2. Tidur di awal malam – ini lebih manfaat daripada tidur lewat malam
3. Tidur di pertengahan siang –ini lebih bermanfaat daripada tidur di waktu pagi dan petang. Apatah lagi pada waktu pagi dan petang sangat kurang manfaatnya bahkan lebih banyak bahaya yang ditimbulkan, lebih-lebih lagi tidur di waktu Asar dan awal pagi kecuali jika memang tidak tidur semalaman.
Menurut para salaf, tidur yang terlarang adalah tidur ketika selesai solat subuh hingga matahari terbit. Kerena pada waktu tersebut adalah waktu untuk menuai ghonimah (pahala yang berlimpah). Mengisi waktu tersebut adalah keutamaan yang sangat besar, menurut orang-orang soleh. Sehingga apabila mereka melakukan perjalanan semalam suntuk, mereka tidak mahu tidur di waktu tersebut hingga terbit matahari. Mereka melakukan demikian kerana waktu pagi adalah waktu terbukanya pintu rezeki dan datangnya barokah (banyak kebaikan).” (Madarijus Salikin, 1/459, Maktabah Syamilah)
BAHAYA TIDUR PAGI
[Pertama] Tidak sesuai dengan petunjuk Al Qur’an dan As Sunnah.
[Kedua] Bukan termasuk akhlak dan kebiasaan para salafush soleh (generasi terbaik umat ini), bahkan merupakan perbuatan yang dibenci.
[Ketiga] Tidak mendapatkan barokah di dalam waktu dan amalannya.
[Keempat] Menyebabkan malas dan tidak bersemangat di sisa harinya.
Maksud dari hal ini dapat dilihat dari perkataan Ibnul Qayyim. Beliau rahimahullah berkata, “Pagi hari bagi seseorang itu seperti waktu muda dan akhir harinya seperti waktu tuanya.” (Miftah Daris Sa’adah, 2/216). Amalan seseorang di waktu muda berpengaruh terhadap amalannya di waktu tua. Jadi jika seseorang di awal pagi sudah malas-malasan dengan sering tidur, maka di petang harinya dia juga akan malas-malasan pula.
[Kelima] Menghambat datangnya rezeki.
Ibnul Qayyim berkata, “Empat hal yang menghambat datangnya rezeki adalah [1] tidur di waktu pagi, [2] sedikit solat, [3] malas-malasan dan [4] berkhianat.” (Zaadul Ma’ad, 4/378)
[Keenam] Menyebabkan berbagai penyakit badan, di antaranya adalah melemahkan syahwat. (Zaadul Ma’ad, 4/222)

Tips Bangun Subuh



Sebagian orang sulit sekali untuk bangun shalat subuh tepat waktu. Karena itu luput darinya berbagai keutaman sebagaimana yang dikabarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam,
مَنْ صَلَّى البَرْدَيْنِ دَخَلَ الجَنَّةَ
“Barangsiapa yang shalat di dua waktu yang dingin, maka dia akan masuk surga.” (Muttafaqun ‘alaihi dari Abu Musa Al Asy’ari radhiyallahu ‘anhu)
Shalat di dua waktu yang dingin maksudnya adalah shalat ashar dan shalat subuh.
Rasulullah juga bersabda,
مَنْ صَلَّى الصُّبْحَ فَهُوَ في ذِمَّةِ اللهِ ، فَانْظُرْ يَا ابْنَ آدَمَ ، لاَ يَطْلُبَنَّكَ اللهُ مِنْ ذِمَّتِهِ بِشَيءٍ
“Barangsiapa yang shalat subuh, maka dia berada dalam perlindungan Allah. Maka lihatlah wahai anak Adam, sungguh Allah tidak minta sesuatu apapun darimu untuk mendapatkan perlindungannya.” (HR. Muslim dari Jundub bin Sufyan radhiyallahu ‘anhu)
Demikian juga luput darinya keutamaan shalat sunnah Fajar sebagaimana dalam hadits:
Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau berkata,
لَمْ يَكُنِ النَّبِيُّ – صلى الله عليه وسلم – عَلَى شَيْءٍ مِنَ النَّوَافِلِ أشَدَّ تَعَاهُدَاً مِنهُ عَلَى رَكْعَتَي الفَجْرِ
“Tiada ibadah nafilah yang lebih dijaga oleh Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam daripada dua rakaat shalat fajar.” (Muttafaqun ‘Alaihi)
Berikut ini ada beberapa tips agar Anda bisa bangun subuh tepat waktu. Tidak banyak. Anda hanya perlu mengingat dan mempraktekkan empat perkara berikut:
1. Memiliki ‘Azzam (Keinginan yang Kuat) untuk Bangun Tepat Waktu
Kalau perkara pertama ini tidak ada pada diri Anda, maka lupakanlah langkah-langkah di bawah karena mungkin tidak akan bermanfaat. Pada diri Anda harus ada keinginan yang kuat untuk bisa bangun tepat waktu. Tentu keinginan yang kuat ini harus disertai dengan doa, meminta kemudahan dan pertolongan dari Allah subhanahu wata’ala.
2. Tidur lebih awal
Di antara sebab bangun terlambat adalah kurangnya waktu tidur, mungkin disebabkan oleh banyak bergadang malam atau sebab-sebab lainnya. Untuk yang satu ini, Anda harus disiplin mengatur waktu tidur Anda dengan tidur lebih awal.
Di dalam hadits dari sahabat Abu Barzah radhiyallahu ‘anhu,
أنَّ رسولَ الله – صلى الله عليه وسلم – كان يكرهُ النَّومَ قَبْلَ العِشَاءِ والحَديثَ بَعْدَهَا
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam membenci tidur sebelum ‘isya dan bercakap-cakap setelahnya. (Muttafaqun ‘alaihi dari Abu Barzah)
Bercakap-cakap setelah shalat isya makruh kecuali apabila ada keperluan seperti, mudzakarah ‘ilm (mengulang pelajaran), memuliakan tamu, atau membantu orang yang membutuhkan, maka ini bukanlah perkara yang dimakruhkan, bahkan ini disunnahkan. Wallahu a’lam.
3. Mengawali tidur dengan adab-adab Islami
Awalilah tidur Anda dengan adab-adab tidur yang telah diajarkan oleh Rasulullah shallahu ‘alaihi wasallam.
Dari Al Bara’ bin ‘Azib radhiyallahu ‘anhu, beliau mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam berkata kepadanya,
إِذَا أتَيْتَ مَضْجَعَكَ فَتَوَضَّأ وُضُوءكَ لِلْصَّلاَةِ
“Jika engkau mendatangi pembaringanmu maka hendaknya engkau berwudhu sebagaimana wudhu untuk shalat.” (Muttafaqun ‘alaihi)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bila berbaring pada malam hari, beliau menggabungkan kedua telapak tangannya dan meniupnya (dengan sedikit ludah), lalu membaca surat Qul Huwallahu Ahad, Qul A’udzubirabbil falaq, dan Qul A’udzubirabbinnas. Kemudian dengan kedua belah telapak tangannya, beliau mengusap seluruh anggota badan yang terjangkau, dimulai dari kepala, wajah, lalu bagian depan tubuh beliau. Beliau melakukannya sebanyak tiga kali. (Muttafaqun ‘alaihi)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam juga apabila ingin tidur, beliau meletakkan tangannya di bawah pipi beliau lalu membaca,
اللَّهُمَّ بِاسْمِكَ أمُوتُ وَأحْيَا
“Ya Allah, dengan nama-Mu aku mati dan hidup.” (HR. Al Bukhari dari Hudzaifah radhiyallahu ‘anhu)

4. Meminta Bantuan Anggota Keluarga, Teman Sekamar, atau Menggunakan Bantuan Alat
Dahulu Rasulullah juga membangunkan anggota keluarga beliau, sebagaimana di dalam hadits:
أنَّ النَّبيَّ – صلى الله عليه وسلم – كَانَ يُصَلِّي صَلاَتَهُ باللَّيْلِ ، وَهِيَ مُعْتَرِضَةٌ بَيْنَ يَدَيْهِ ، فَإذَا بَقِيَ الوِتْرُ ، أيْقَظَهَا فَأوْتَرتْ
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam shalat malam sedangkan ‘Aisyah tidur dalam keadaan melintang di atas tempat tidurnya. Bila beliau hendak shalat witir beliau pun membangunkan ‘Aisyah dan ‘Aisyah pun mengerjakan witir.” (HR Muslim dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha)
Dan dalam riwayat yang lain beliau berkata,
قُومِي فَأوتِري يَا عائِشَةُ
“Bangun dan shalah witirlah, wahai ‘Aisyah.” (HR Muslim dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha)
أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ طَرَقَهُ وَفَاطِمَةَ بِنْتَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْلَةً, فَقَالَ: أَلاَ تُصَلِّيَانِ؟
Suatu malam Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mendatanginya dan Fathimah putri Nabi, seraya berkata: “Tidakkah kalian berdua bangun untuk mengerjakan shalat?” (HR. Muttafaqun ‘alaihi dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu)
Kalau Anda jauh dari keluarga, Anda bisa menggunakan alat-alat untuk membantu Anda bangun tepat waktu seperti jam weker atau alarm HP.
Demikian sedikit tips agar kita bangun pagi dan shalat subuh tepat waktu. Semoga bisa bermanfaat bagi kita semua. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad, keluarga, sahabat, serta pengikutnya hingga akhir zaman.
Referensi: - Riyadhus Shalihin, Al Imam An Nawawi rahimahullah, tahqiq DR. Mahir Yasin Fahl